Skip to main content

Lima Pilihan Me Time yang Seru

Memiliki me time yang cukup bagi sebagian besar perempuan adalah hal mewah. Pria dapat melakukan me time atau bahkan hobi selepas jam kerja tanpa ada keterikatan waktu. Berbeda dengan perempuan, apalagi jika sudah memiliki anak, pulang kerja adalah waktu untuk keluarga.
Menurut Psikolog Ayoe Sutomo, M.Psi seperti yang dilansir wollipop.com (31/10/2013), bahwa me time bisa menghindarkan stres khususnya bagi kaum perempuan. Rutinitas sehari-hari seperti bekerja di kantor, mengurus keluarga seringkali menyebabkan kejenuhan sehingga sulit mengontrol emosi. Hanya saja yang perlu dipahami, me timetidak selalu identik dengan cuti, liburan ataupun travelling.
Me time bisa saja dengan melakukan hal sederhana yang menyenangkan hati, setidaknya melepaskan sejenak beban harian. Belanja bisa jadi me time yang ampuh bagi sebagian perempuan, namun jika setelahnya pusing dengan tagihan kartu kredit? Alamaak, bukannya mood bangkit justru drop bahkan tenggelam di kolong meja.
Saya sendiri memiliki pilihan me time dari yang sederhana sampai menyerupai passion. Ada lima hal yang sering dan ingin saya lakukan, apa saja itu?
  1. Bekerja
Aneh ya, jika menjadikan bekerja sebagai me time? Tapi bisa jadi benar! Bahwa bekerja selama 8 jam itu berarti bisa menjadi diri sendiri tanpa diganggu teriakan bocah, hahaha. Sedikit terdengar egois ya? Bekerja menjadi menyenangkan jika sesuai minat dan masih sempat melirik facebook, twitter ataupun whatsapp, yekan? Hal-hal yang tidak bisa (sering) lakukan kala sudah di rumah.
2. Berenang
Salah satu manfaat berenang adalah membuat tubuh rileks. Saya memilih berenang di hotel sabtu pagi selepas mengantar anak sekolah. Suasana hotel yang relatif lengang, dibanding sport centre atau bahkan waterpark, menjadikan mengitari kolam sekian kali sungguh nyaman.
3. Membaca
Membaca termasuk me time mewah bagi saya saat ini, dan mungkin juga bagi kebanyakan perempuan yang sudah terkotakkan dengan tugas domestik. Menyelakan waktu sekian menit apalagi jam untuk membaca buku tidak mudah saat anak merajuk. Selepas anak tidur jadi waktu yang nyaman untuk membaca buku atau sekedar artikel dari gawai di tangan.
4. Menulis

Buku antologi penulis sekolah perempuan
Menulis adalah hobi lama rasa baru. Saat jaman berubah, dimana semua hal terkoneksi digital, memungkinkan tulisan bisa dinikmati khalayak ramai. Proses belajar menulis itu yang kemudian bisa melahirkan sekian karya buku antologi baik melalui penerbit mayor maupun penerbit indie.
5. Cooking Class

cooking class (orlandodatenightguide.com)
Kegiatan ini belum pernah saya lakukan, namun teramat ingin merasakannya. Generasi jaman now itu senang belanja pengalaman bukan lagi kebendaan.  Cooking class hands-on, yang beneran pegang nimbang bahan, nguleni adonan dan plating. Wohoo, mantap kayaknya.
Gimana dengan kalian? Sudah menemukan pola me time? Apa pun namanya saat kita merasa nyaman dan rileks melakukan sesuatu, itulah me timeyang efektif. Mari perbanyak senyum.

Comments

  1. uwah keren kalo me time nya dihabiskan dengan berenang di kolam hotel heheheh
    secara sy cuma tau gaya batu kalo kena air...
    ^_^ Mari senyum.. eh senyum senyum sendiri di dpn cermin jg kadang jd me time ku hahahah

    ReplyDelete
  2. Waaah senyum-senyum sendiri, bahayyya Kak haha

    ReplyDelete

Post a Comment

popular post

Kapan Waktu Terbaik Mengajarkan Anak Naik Sepeda?

Luka Hati

Cedera Tulang pada Anak

Khitan Anak, Kapan Usia yang Tepat?